Pages

Pages - Menu

Diberdayakan oleh Blogger.

Senin, 10 November 2014

cara menulis makalah yang benar



A.    PENULISAN MAKALAH
1.      Makalah panjang
a.       lebih dari 15 halaman.
b.      Ada kata pengantar
c.       Ada daftar isi
d.      Ada BAB
e.       Spasi 2
2.      Makalah pendek
a.       Kurang dari 15 halaman
b.      Tidak ada kata pengantar
c.       Tidak ada daftar isi
d.      Tidak ada BAB
e.       Spasi 1,5
3.      Menulis judul
a.       (font 14) apabila kata terdiri dari 5—10 kata
b.      (font 12) apabila lebih dari 10 kata
c.       Jarak sampul 1 spasi
d.      Boleh kapital semua
e.       Margin 4L, 4T, 3R, 3B
f.       LOGO Ukuran 3x3 cm
g.      Kertas A4
h.      Diberi jarak 3 enter antara judul, nama, dan lain-lain.
i.        Kalau menggunakan gelar, kata “bapak” hilang
j.        Kalau menggunakan bapak, maka gelar hilang.
4.      Pendahuluan
a.       Boleh kapital  ex: PENDAHULUAN
Jika dari awal di blok—akhir juga di blok.
b.      Untuk pendahuluan marginnya 4L, 4T, 3R, 3B.  –CARANYA di enter 1kali dan seterusnya 4L, 3T, 3R, 3B.
c.       Contoh:
PENDAHULUAN
Bagian pendahuluan dalam makalah ini menguraikan tentang, latar belakang, rumusan dan tujuan masalah. Paparan lebih lanjut sebagai berikut.
A.    Latar Belakang
B.     Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas dapat disusun rumusan sebagai berikut.
C.     Tujuan masalah
Berdasarkan rumusan masalah yang ada, maka tujuan makalah ini sebagai berikut.
d.      Poin-poin rumusan masalah dan tujuan masalah harus sama.
5.      Setiap pembahasan diberi jarak 1 enter
6.      Pembahasan
a.       Contoh:
PEMBAHASAN
Bagian pembahasan dalam makalah ini menguraikan (..............). Paparan lebih lanjut sebagai berikut.
7.      Penutup
a.       Contoh:
PENUTUP
Bagian penutup dalam makalah ini menguraikan tentang simpulan dan saran. Paparan lebih lanjut sebagai berikut.
b.      Ditulis “simpulan” apabila jumlah dalam rumasan masalah atau pembahasan lebih dari 1.
c.       Ditulis “kesimpulan” apabila jumlah dalam rumusan masalah hanya 1.
d.      Simpulan (ditulis dalam bentuk paragraf), berisi uraian beberapa jawaban dari rumusan masalah yang sudah dibuat.
e.       Saran (ditulis dalam bentuk poin-poin)
1.      Saran untuk pemerintah
2.      Saran untuk masyarakat
3.      Dan seterusnya
8.      Daftar rujukan
a.       Spasi 1
b.      Sumber dari buku
Nama (dibalik). tahun. Judul (cetak miring atau digaris bawahi), kota: penerbit.
c.       Sumber dari internet
Nama (dibalik). Tahun. judul(cetak miring atau digaris bawahi). (online). (http:....). diakses tanggal.....

Selasa, 21 Oktober 2014

Kurva permintaan




Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/7/7a/Supply-and-demand.svg/220px-Supply-and-demand.svg.png
Contoh pergeseran kurva permintaan.
Dalam ekonomi, kurva permintaan merupakan grafik yang menggambarkan hubungan antara harga dengan jumlah komoditas yang ingin dan dapat dibeli konsumen. Kurva ini digunakan untuk memperkirakan perilaku dalam pasar kompetitif dan seringkali digabung dengan kurva penawaran untuk memperkirakan titik ekuilibrium (saat jumlah penawaran dan permintaan sama).[1]
- Pengertian
Permintaan adalah keinginan konsumen membeli suatu barang pada berbagai tingkat harga selama periode waktu tertentu. Singkatnya permintaan adalah banyaknya jumlah barang yang diminta pada suatu pasar tertentu dengan tingkat harga tertentu pada tingkat pendapatan tertentu dan dalam periode tertentu. Faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan: - Harga barang itu sendiri Jika harga suatu barang semakin murah, maka permintaan terhadap barang itu bertambah. - Harga barang lain yang terkait Berpengaruh apabila terdapat 2 barang yang saling terkait yang keterkaitannya dapat bersifat subtitusi (pengganti) dan bersifat komplemen (penggenap). - Tingkat pendapatan perkapita Dapat mencerminkan daya beli. Makin tinggi tingkat pendapatan, daya beli makin kuat, sehingga permintaan terhadap suatu barang meningkat. - Selera atau kebiasaan Tinggi rendahnya suatu permintaan ditentukan oleh selera atau kebiasaan dari pola hidup suatu masyarakat. - Jumlah penduduk Semakin banyak jumlah penduduk yang mempunyai selera atau kebiasaan akan kebutuhan barang tertentu, maka semakin besar permintaan terhadap barang tersebut. - Perkiraan harga di masa mendatang Bila kita memperkirakan bahwa harga suatu barang akan naik, adalah lebih baik membeli barang tersebut sekarang, sehingga mendorong orang untuk membeli lebih banyak saat ini guna menghemat belanja di masa depan. - Distribusi pendapatan Tingkat pendapatan perkapita bisa memberikan kesimpulan yang salah bila distribusi pendapatan buruk. Jika distribusi pendapatan buruk, berarti daya beli secara umum melemah, sehingga permintaan terhadap suatu barang menurun. - Usaha-usaha produsen meningkatkan penjualan. Bujukan para penjual untuk membeli barang besar sekali peranannya dalam mempengaruhi masyarakat. Usaha-usaha promosi kepada pembeli sering mendorong orang untuk membeli banyak daripada biasanya.

- Hukum Permintaan Hukum permintaan pada hakikatnya merupakan suatu hipotesis yang menyatakan : “Hubungan antara barang yang diminta dengan harga barang tersebut dimana hubungan berbanding terbalik yaitu ketika harga meningkat atau naik maka jumlah barang yang diminta akan menurun dan sebaliknya apabila harga turun jumlah barang meningkat.” - Kurva Permintaan Kurva Permintaan dapat didefinisikan sebagai : “Suatu kurva yang menggambarkan sifat hubungan antara harga suatu barang tertentu dengan jumlah barang tersebut yang diminta para pembeli.” Kurva permintaan berbagai jenis barang pada umumnya menurun dari kiri ke kanan bawah. Kurva yang demikian disebabkan oleh sifat hubungan antara harga dan jumlah yang diminta yang mempunyai sifat hubungan terbalik. - Teori Permintaan Dapat dinyatakan : “Perbandingan lurus antara permintaan terhadap harganya yaitu apabila permintaan naik, maka harga relatif akan naik, sebaliknya bila permintaan turun, maka harga relatif akan turun.”

Faktor-faktor yang dapat menggeser kurva permintaan - Faktor harga Perubahan sepanjang kurva permintaan berlaku apabila harga barang yang diminta menjadi makin tinggi atau makin menurun. - Faktor bukan harga Kurva permintaan kan bergerak keka Perubahan sepanjang kurva permintaan berlaku apabila harga barang yang diminta menjadi makin tinggi atau makin menurun.nan atau kekiri apabila terdapat perubahan-perubahan terhadap permintaan yang ditimbulkan oleh factor-faktor bukan harga, sekiranya harga barang lain, pendapatan para pembeli dan berbagai faktor bukan harga lainnya mengalami perubahan, maka perubahan itu akan menyebabkan kurva permintaan akan pindah ke kanan atau ke kiri.

SISTEM PEREKONOMIAN



SISTEM PEREKONOMIAN
Secara umum ada 4 bentuk sistem perekonomian di dunia, yaitu:
1.      1) Kapitalisme
Dalam sistem perekonomian kapitalisme, seseorang bebas untuk memiliki kekayaan, perusahaan, bersaing secara bebas dalam pasar, dan menentukan miliknya kemudian. Dalam hubungannya dengan pasar, seseorang bebas memilih dan membuat barang dan jasa yang diinginkan.
2.      2)Sosialisme
Pada sistem perekonomian sosialisme, seseorang relatif bebas untuk memilih usaha, tetapi pemerintah turut campur tanagn dengan berusaha menyesuaikan kebutuhan individu dengan kebutuhan masyarakat.
3)Fasisme
Pada sistem perekonomian fasisme, orang bebas memilih tempat yang diinginkan namun harus atas persetujuan pemerintah.
4)Komunisme
Pada sistem perekonomian komunisme, hak milik seseorang dihapuskan, semua masyarakat adalah karyawan negara. Di sini negara yang menentukan semua perekonomian, kebebasan politik diawasi secara ketat.
Sedangkan menurut Skinner (1992) sistem ekonomi di dunia pada dasarnya ada 3 tipe. Yaitu:
1)Ekonomi terencana(a planned economy)
Pemerintah dapat menguasai produksi hampir semua barang dan jasa.
2)Kapitalisme murni
Perusahaan swasta dapat menguasai produksi hampir semua barang dan jasa.
3)Ekonomi campuran (a mixed economy)
Sebagian produksi dikuasai oleh pemerintah dan sebagian lagi oleh swasta.
 

Blogger news

Blogroll

About